Mungkin kamu sudah tahu, mungkin juga belum tahu, bahwa Indonesia berada di
dalam kawasan Ring of Fire, rentetan gunung berapi yang ada di bumi. Dikatakan oleh para ilmuwan
kawasan yang berada di dalam area tersebut sering mendapatkan gempa bumi. Salah
satunya adalah yang terjadi sekarang, gempa di Lombok.
Tetapi apakah kamu tahu bahwa yang berpotensi terkena gempa bumi seperti
itu bukan saja Indonesia, melainkan juga Amerika dan Chile? Berikut adalah
delapan fakta mengenai Ring of Fire!
1. Ring of Fire
tersebar mencapai 40 ribu km
nationalgeographic.org
Bukan hanya negara kita saja yang masuk di dalam area Ring of Fire. Amerika, Rusia,
Chile, Jepang dan Selandia Baru juga termasuk dalam area Ring of Fire. Hanya saja negara
yang seluruhnya berada di area Lingkaran Api tersebut adalah Indonesia, Jepang
dan Selandia Baru.
2. 452 gunung berapi
aktif dan pasif masuk dalam Ring of Fire
chinadaily.com
Jumlah tersebut mencakup 75 persen jumlah gunung berapi yang ada di dunia
ini. Pada 2008 gunung berapi Llaima yang ada di Chile meletus dan menyebabkan
ribuan orang kehilangan rumah dan terpaksa harus dievakuasi.
3. Sebesar 90 persen
laporan gempa bumi datang dari area-area Ring of Fire
abc.net.au
Salah satu gempa bumi paling kuat yang pernah tercatat ada di Jepang,
tepatnya di pantai Tohoku. Tercatat gempa bumi yang tercatat di sana mencapai
kekuatan 9,1 magnitude. Sekitar 15 ribu orang meninggal dan ribuan orang terluka.
4. 22 dari 25 gunung
berapi meletus dalam area Ring of Fire dalam kurun waktu 11.700 tahun
naturegalapagos.com
Gunung berapi Tungurauha adalah gunung berapi yang bertempat di daerah
Ekuador. Pada Agustus 2016, gunung tersebut meledak dan diikuti dengan abu
tebal yang ketinggiannya mencapai 10 km. Kurun waktu tersebut juga mencatat
letusan gunung Krakatau yang dianggap sebagai letusan gunung berapi paling
dasyat yang pernah tercatat sejarah.
5. Pelat pasifik
adalah pelat tektonik terbesar yang ada di dunia
storypick.com
Pelat ini berada di sebelah timur Pulau Papua dan memiliki luas sebesar 103
juta kilometer persegi. Pelat ini masih masuk dalam kawasan Ring of Fire.
6. Sebagian besar
gunung berapi aktif yang ada dalam lingkaran berada di bawah air
artstation.com
Gunung West Mata adalah gunung berapi aktif dalam air paling dalam.
Tercatat gunung berapi tersebut berada di kedalaman 1.100 meter di bawah air.
Tidak salah jika area-area yang terlingkup dalam Ring of Fire lebih sering
hanya merasakan gempa buminya, ketimbang melihat langsung gunung berapinya.
7. Gunung Ruapehu di
Selandia Baru adalah gunung berapi paling aktif di Lingkaran Api
davidkerrphotography.co.nz
Menurut para ilmuwan, setiap 50 tahun sekali Gunung Ruapehu akan
memuntahkan laharnya. Entah itu ledakan besar ataupun kecil. Menariknya, gunung
tersebut masih menjadi salah kawasan wisata terfavorit di sana karena adanya
dua area ski. Mulai dari Juni hingga Oktober, area gunung tersebut akan penuh
dengan turis.
8. Gunung Fuji juga
merupakan bagian dari Ring of Fire
gaijinpot.com
Gunung tertinggi di Jepang tersebut meletus pada kisaran 1707 hingga 1708.
Ia sering dijadikan objek seni oleh orang-orang Jepang serta menjadi ikonik
negara matahari terbit. Orang-orang Jepang belajar dan menciptakan teknologi
untuk mencegah bahaya gempa bumi berkat letusan Gunung Fuji tersebut. Sayang,
teknologi-teknologi tersebut masih belum ampuh untuk melawan kejadian alam
tersebut.
Lewat fakta-fakta ini kita tahu bahwa bukan hanya Lombok saja yang memiliki
risiko bahaya terkena gempa susulan, melainkan seluruh Indonesia. Jadi tetap
berhati-hatilah kawan-kawan. Ketahui cara-cara antisipasinya ya.
0 comments:
Post a Comment